Puisi
TAMAN SRITANJUNG DALAM KENANGAN
Pagi masih menyisakan embun pada rerumputan. Ketika kau hendak meninggalkan taman Sritanjung. Lantaran putus asa, seusai berulang kali gagal mempuisikan ma'rifat cinta dari kekasihmu yang tertoreh di ujung keris berluk sembilan. Hingga, kau menjadi setolol Sidapaksa. Betapa gagap! Saat kau memaknai energi darah yang mewangikan seluruh air telaga.
Seperti seekor kekupu yang terbang dengan gerakan sayap-sayap lunglai, kau tinggalkan taman Sritanjung. Seusai bunga-bunga yang dimekarkan oleh tangkai cinta hanya menjanjikan wanginya di penghujung mimpi. Tak pernah terasakan lagi, saat kau menghabiskan malam panjang di losmen pinggir jalan. Bersama kekasihmu. Kenangan lama yang telah gagal diabadikan ke dalam puisi.
Surat Terakhir
Wahai jelitaku tabahkan hatimu,
Cerpen
Foto di Dompet
Ada seorang suami yang di dalam dompetnya terdapat foto istrinya. Saat teman-temannya melihat, ia dipuji sebagai suami yang sangat baik.
Lalu, satu di antara temannya bertanya apa fungsinya membawa foto sang istri. Dia menjawab: "kalau aku punya permasalahan di kantor, aku selalu memandang foto itu, dan permasalahan yang dihadapi hilang begitu saja".
"Wah alangkah berbahagianya kamu mempunyai istri seperti itu, bagaimana bisa begitu?" tanya teman-temannya.
Sang suami menjawab kembali: "Ya, kalau saya melihat foto istri saya, semua permasalahan apa pun di kantor, menjadi tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan permasalahan dengan dia!"
Cuma Kamu Satu-satunya
Seorang istri sedang merasa jengkel dengan suaminya.
Istri: "Kenapa sih kamu gak bilang dari dulu klo kamu semiskin ini haaahhh..?!"
Suami: "Aku kan udah bilang sayaanngg… Tapi, kamu aja yang gak denger & gak ngerti..!"
Istri: "Emang dulu kamu bilang apa ke aku?" (bertanya dengan penuh penasaran)
Suami: "Aku bilang, 'Sayang, cuma kamu satu-satunya yang kumiliki dan kupunya di dunia ini..'Eh, kamunya malah jawab 'so sweet'…"
Istri: #!?!*’?”##!!’”?:"{:??::{ aarrgghhhh......
Anak Kreatif
Agung : Ma, tadi di sekolah Agung bisa jawab pertanyaan Bu Guru loh.
Mama : Oh ya? Hebat dong kamu. Itu baru anak mama. Memangnya Bu Guru tanya apa?
Agung : Bu Guru bertanya siapa yang kentut dan Agung jawab, saya Bu Guruuu…
Mama: ehhhmmmmm....
Satu Pesawat
Tadi waktu di dalam pesawat disapa bapak-bapak yang duduk di samping:
Bapak-bapak: Mau ke mana, dek?
Aku: Surabaya, Pak
Bapak-Bapak: Laah, saama tujuan kita yaa
Aku: Loh lahyaa, iya kan kita satu pesawat, Pak.
BONUS
Pembelajaran
Cara Cepat Belajar Not Balok
Garis Paranada
Berikut gambar sekumpulan 5 garis dan 4 spasi :
Gambar garis paranada
Nama not dan baris birama
Di dalam musik modern ada sejumlah not – not yang sudah kita kenal dengan baik yaitu : C, D, E , F, G, A, B, C , 8 not di dalam susunan tadi ( dari “C” ke “C“) disebut 1 oktaf (Octave). Warna suara (tinggi & rendah) pada penulisannya dapat dikategorikan dari suara Bass (nada rendah) sampai ke nada Soprano (nada tinggi), nah didalam penulisan diagram notasinya pada garis birama dibedakan menjadi 2 yakni Bass dan Treble (gambar).
Gambar garis birama
Notasi balok adalah notasi yang berbentuk bulat telur yang terdapat tangkai dan bendera not yang mempunyai nilai tertentu dan diletakan pada balok nada.
Gambar not balok
Untuk not – not yang memiliki bendera maka dapat digabungkan misalnya gabungan antara 2 buah quaver, maka akan menjadi:
Gambar not Balok
Membaca notasi balok
Notasi balok terdiri dari bermacam – macam irama, setiap bentuk notasi memiliki durasi atau panjang pendeknya bunyi, dan tanda diam seperti terlihat pada diagram dibawah ini, yaitu bentuk, nama, nilai, dan harga ketukan :
Gambar nilai – nilai not
Membaca notasi not balok adalah keahlian (sight reading skill) yang harus diasah terus menerus setiap saat oleh murid. Bagaimana tidak, begitu kita belajar lagu baru, kemampuan membaca not balok akan mempercepat penguasaan lagu tersebut. Dari statistik yang ada, rata – rata murid menemui kesulitan dalam membaca not balok yang disebabkan karena mereka kurang mengetahui cara – cara yang benar, atau guru mereka tidak tahu/kurang mengimplementasikannya pada tiap sesi pengajarannya.
Berikut dibawah ini adalah tips untuk mengembangkan kemampuan dalam membaca not balok (sight reading) dengan baik:
- Observasi kunci (clef), tangga nada (key signature) & tanda birama (time signature).
- Lihat keseleruhan dari lagu untuk menemukan hal-hal yang tidak terduga, seperti: perubahan kunci, interval satu oktaf, accidental (#/รพ)
- Hitung pulse dan ritmiknya! Rasakan pulse pada tubuh kita dengan tap, clap, pat, dan snaps! Pilihlah tempo yang tidak terlalu cepat maupun terlalu lambat! Rhythm adalah faktor yang sangat penting pada kemampuan sight reading. Karena tanpa rhythm, lagu tidak akan terbentuk dengan baik meski not benar.
- Nyanyikan nada dengan “la”, “ma”, “na” atau alphabet nada “C”, “D”, “E” dari setiap melodi di tangan kanan dan tangan kiri secara terpisah.
- Visualisasikan jari jari sedang bermain diatas tuts piano tanpa membunyikannya, letakkan jari-jari anda diatas pangkuan anda.
- Mainkan lagu sambil tetap menghitung dan merasakan pulse sambil mata tetap melihat ke arah partitur!
- Nilailah permainan anda sendiri, apakah akurat atau tidak? Bila belum, mainkan sekali lagi dalam tempo yang lebih lambat.
Suara Teori musik menjelaskan bagaimana suara dinotasikan atau dituliskan dan bagaimana suara tersebut ditangkap dalam benak pendengarnya. Dalam musik, gelombang suara biasanya dibahas tidak dalam panjang gelombangnya maupun periodenya, melainkan dalam frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam musik biasanya dijelaskan dalam tala (pitch, yaitu tinggi nada), durasi (berapa lama suara ada), intensitas, dan timbre (warna bunyi).
Nada Suara dapat dibagi-bagi ke dalam nada yang memiliki tinggi nada atau tala tertentu menurut frekuensinya ataupun menurut jarak relatif tinggi nada tersebut terhadap tinggi nada patokan. Perbedaan tala antara dua nada disebut sebagai interval. Nada dapat diatur dalam tangga nada yang berbeda-beda. Tangga nada yang paling lazim adalah tangga nada mayor, tangga nada minor, dan tangga nada pentatonik. Nada dasar suatu karya musik menentukan frekuensi tiap nada dalam karya tersebut. Nada dalam teori musik diatonis barat diidentifikasikan menjadi 12 nada yang masing-masing diberi nama yaitu nada C,D,E,F,G,A dan B. Serta nada-nada kromatis yaitu Cis/Des, Dis/Es, Fis/Ges, Gis/As, dan Ais/Bes.
Ritme Ritme adalah pengaturan bunyi dalam waktu. Birama merupakan pembagian kelompok ketukan dalam waktu. Tanda birama menunjukkan jumlah ketukan dalam birama dan not mana yang dihitung dan dianggap sebagai satu ketukan. Nada-nada tertentu dapat diaksentuasi dengan pemberian tekanan (dan pembedaan durasi).
Notasi Notasi musik merupakan penggambaran tertulis atas musik. Dalam notasi balok, tinggi nada digambarkan secara vertikal sedangkan waktu (ritme) digambarkan secara horisontal. Kedua unsur tersebut membentuk paranada, di samping petunjuk-petunjuk nada dasar, tempo, dinamika, dan sebagainya. Bisa juga sebagai, symbol atau untuk menjelaskan tinggi dan rendahnya suara atau nada yang berbentuk sebuah gambar.
Melodi Melodi adalah serangkaian nada dalam waktu. Rangkaian tersebut dapat dibunyikan sendirian, yaitu tanpa iringan, atau dapat merupakan bagian dari rangkaian akord dalam waktu (biasanya merupakan rangkaian nada tertinggi dalam akord-akord tersebut). Melodi terbentuk dari sebuah rangkaian nada secara horisontal. Unit terkecil dari melodi adalah Motif. Motif adalah tiga nada atau lebih yang memiliki maksud atau makna musikal. Gabungan dari Motif adalah Semi Frase, dan gabungan dari Semi Frase adalah Frase (Kalimat). Sebuah Melodi yang paling umum biasanya terdiri dari dua Semi Frase yaitu kalimat tanya (Antisiden) dan kalimat jawab (Konsekuen).
Harmoni Harmoni secara umum dapat dikatakan sebagai kejadian dua atau lebih nada dengan tinggi berbeda dibunyikan bersamaan, walaupun harmoni juga dapat terjadi bila nada – nada tersebut dibunyikan berurutan (seperti dalam arpeggio). Harmoni yang terdiri dari tiga atau lebih nada yang dibunyikan bersamaan biasanya disebut akord.
Di setiap awal staff selalu ditulis yang disebut dengan clef. Clef di kurikulum sekolah biasa disebut dengan “tanda kunci“. Lazimnya di pelajaran sekolah dikenal kunci/clef G, F, dan C, tapi yang umum dipakai adalah kunci G dan kunci F. Banyak juga yang bilang kalau Kunci G biasa disebut “Treble“, kunci F disebut “Bass“, dan kunci C disebut “Tenor“.
Gambarnya :
Jadi kalau benderanya satu, berarti not 1/8 =>
kalau benderanya dua, berarti not 1/16 =>
dst.
berarti kalau misal not 1/2 dihitung sebagai 2 ketuk, jika ditambah titik menjadi => 2 + (1/2 * 2) = 3 ketuk.